
© Reuters. FOTO FILE: Seorang pekerja memakai masker pelindung di jalur perakitan Volkswagen setelah VW memulai kembali pabrik mobil terbesar di Eropa setelah penutupan virus corona di Wolfsburg, Jerman, 27 April 2020, saat penyebaran penyakit virus corona (COVID-19) berlanjut.
BERLIN (Reuters) – Kekurangan bahan berkurang lebih lanjut di sektor manufaktur Jerman menjelang akhir tahun, menurut sebuah survei oleh lembaga ekonomi Ifo yang diterbitkan pada hari Selasa.
Pada Desember, 50,7% perusahaan yang disurvei melaporkan masalah, turun dari 59,3 persen pada November, penurunan ketiga berturut-turut, survei menunjukkan.
“Kekurangan tampaknya mereda di banyak industri,” yang akan menopang perekonomian di bulan-bulan mendatang, kata Klaus Wohlrabe, kepala survei Ifo.
“Namun, tergantung perkembangan situasi corona di China, mungkin ada kemunduran di kemacetan lagi,” imbuhnya.
Di hampir semua industri manufaktur, jumlah perusahaan yang mengalami kekurangan material turun, meski beberapa angka masih jauh di atas rata-rata jangka panjangnya, survei menunjukkan.
Produsen mesin dan peralatan serta industri otomotif masih yang paling terpukul.